Free Bitcoin Mining

Senin, 23 Januari 2012

Aku adalah orang yang EMOSIONAL

Setelah beberapa hari tidak Update Postingan, akhirnya hari ini saya tersentak untuk menulis sesuatu tentang diri saya yang menurutku sangat MEMALUKAN, sesuatu yang menyadarkan saya bahwa saya adalah seorang PENGECUT (sama sekali tidak berharga)!!!.

Sebelum saya menuliskannyya lebih jauh, saya ingin memberikan alasan tentang mengapa saya memvonis diri saya seperti halnya tulisan dengan huruf tebal di atas. Itu karena saya adalah orang yang EMOSIONAL!!!! dan tak jarang Emosi itu sulit ku kontrol yang terkadang membuat saya berfikir bahwa orang-orang di sekeliling saya tidak memahamiku dan membuatku sangat tidak nyaman, Akhirnya hari ini saya sadar dengan kekurangan saya yang sangat besar dan bahkan kekurangan itu mungkin mampu menutupi semua hal positif yang ada dalam diriku. Menurutku ini bukan sikap yang putus asa (memvonis diri sendiri) tapi sebuah pengakuan yang sudah seharusnya kuakui.

Berawal dari sebuah kisah tentang AKU dan DIA (seseorang yang sangat kuidolakan sebagai seorang laki-laki) DIA adalah seseorang yang hampir setiap hari aku temui namun disetiap pertemuan itu tak sekalipun saya merasa bosan menatapnya. bahkan bukan cuma aku yang mengidolakannya, orang-orang disekitarnya pun demikian, harus kuakui hal itu membuatku sangant tidak nyaman bahkan sangat-sangat tidak nyaman. Sunggu memalukan!!! ternyata aku adalah adalah orang yang pencemburu kelas berat.
Saya yakin bahwa DIA menaruh rasa terhadapku, dan hal itu membuatku selalu ingin mendapatkan pengakuan darinya, bahkan kadang terkesan memaksa agar DIA menyatakan rasanya terhadapku, seperti hal yang sering kuungkapkan kepadanya, namun setiap kali aku berharap diakui olehnya, DIA hanya menjawabku dengan candaannya dan berkata TIDAK, NANTI SAJA, SABAR SAJA, KALAU JODOH TIDAK KEMANA, SAYA MASIH ANAK-ANAK, SAYA BUKAN ORANG YANG DIHARAPKAN KELUARGAMU, dan banyak lagi jawaban yang sebenarnya tidak kuharapkan. Jujur saja semua jawaban di atas bukan alasan yang tepat menurutku karena apapun itu rasaku terhadapnya tidak terbantahkan. Walaupun semua alasan terbaiknya dikumpulkan menjadi satu kecuali satu hal yang tidak bisa aku tuliskan (maaf karena hal yang satu itu sifatnya sangat privasi), ketidak nyamanan itu tak kunjung surut karena alasan yang dapat kumaklumi memang tak pernah Ia katakan. 

Hari demi hari saya semakin tidak nyaman dan berdampak buruk, ketidak nyamanan itu membawaku hingga kehilangan semangat dan mempengaruhi aktifitasku. Saya mencoba untuk menghibur diri dengan menganggapnya tidak ada atau mengacuhkannya namun tetap saja aku tidak nyaman, akhirnya aku putuskan untuk menutup dan menghilangkan rasaku terhadapnya meskipun aku sadar bahwa itu pasti akan sangat sulit dan bahkan mungkin tidak akan berhasil, saya mencoba untuk membuka diri untuk semua orang, mencari seseorang untuk menggantikannya. Saya mengisi hari liburku untuk berpetualang dan meninggalkan orang-orang yang kuanggap penting disekitarku dan hal itu membuatku bertanya "BENARKAH YANG KULAKUKAN". Beberapa minggu saya menjalani Petualangan yang sia-sia itu, meeskipun saya bertemu dengan beberapa orang yang menurutku pantas untuk menggantikannya namun keputusanku itu hanya menyisakan sakit hati bagi orang lain, Sungguh ini bukan sebuah solusi.

Akhirnya tiba pada suatu malam, saya menyatakan perubahan saya beberapa minggu itu, mengenai ketidak nyamanan yang kualalmi, ketidaknyamanan yang menurutku diakibatkan oleh sikapnya terhadapku (masih ego juga rupanya saya malam itu), malam itu saya dengan tampang lusuh mengungkapkan segalanya, dan akhirnya saya mendapati jawaban yang membuatku sedikit tersenyum meskipun DIA tidak memberikan pengakuan seperti yang kuinginkan darinya namun jujur saja jawabannya membuatku sedikit bersemangat. Entah sebab apa ia menjawabku demikian mungkin DIA hanya ingin menghiburku atau lebih tepatnya menjaga perasaanku (filling saya mengatakan itu), sampai akhirnya saya menuju kamar tidur untuk beristrahat pertanyaan itu masih ada difikiranku, hingga akhirnya saya memutuskan untuk tidur dan membiarkan pertanyaan itu menjadi PR dengan harapan esok hari saya akan mendapatkan jawabannya.


Keesokan harinya sekitar Pukul 19.00 Wita, saya kembali untuk memastikannya dengan bahasa yang lebih ringan dan tanpa kesan memaksa pastinya, dan akhirnya satu jawaban terlontar dari mulutnya, jawaban yang membuatku bungkam dan tidak dapat berkata apa-apa. karena akhirnya DIA menjawabku malam itu dengan alasan yang harus kumaklumi meskipun ia ada rasa untukku, setelah beberapa saat kemudian DIA berkata bahwa "alasan itu lahir karena KAMU adalah orang yang EMOSIONAL tidak lebih"

Kepolosannya membatku sadar bahwa ternyata Akulah yang membuatnya tidak nyaman, dan berfikir bahwa aku benar-benar tidak berharga, Penyesalan bukan solusi menurutku tapi ada sesuatu yang arus kulakukan untuk menghapus alasannya, sesuatu yang harus ketemukan untuk merubah ketidaknyamannnya, sesuatu yang dapat membuatku benar-benar dapat merubahku menjadi dewasa dan sedikit berharga.

Namun sebelum aku mencari dan menemukan sesuatu itu, hal pertama yang kulakukan adalah mencoret-coret dinding postingan ini menjadi sebuah tulisan yang apa adanya, sebagai sebuah simbol pengakuan akan kekuranganku sebagai orang yang EMOSIONAL.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selamat Datang di lorongbuntu.....

download Wondershare.Filmora.8.7.1.4.(x64) Fu*LL P4tcHH, video editor sederhana dengan fitur llengkap

Klik tautan dibawah untuk mendowload softwarenya DOWNLOAD